Curhat dan Mengeluh

Seorang teman kemaren bercerita kepada aku..dia ceritakan tentang kelakuan atasanya yang mungkin menurut dia mengarah ke orang sakit jiwa.

aku cuma diam dan mendengarkan untuk kemudian hanya berusaha membangkitkan semangat dia kembali
tapi kemudian yang terpikir adalah ketika dia bercerita bahwa ketika dia bicara kepada temannya yang lain, dia mengatakan bahwa teman saya itu dianggap sebagai pengeluh.

hmmmm..aku jadi berpikir apa beda antara curhat dan mengeluh?

dari beberapa pendapat yang saya ketahui bahwa curahan hati adalah pengungkapan tentang suatu hal tentang kita kepada orang lain yang bersifat personal.

Kenapa banyak orang yang curhat? Ada manfaat apakah yang bisa dipetik dari curhat? ada banyak pendapat yang berbeda-beda dalam hal inni.Dari sebagian orang yang saya tanya, ada yang menganggap curhat itu kurang kerjaan, Masalah itu tidak selesai dengan curhat,lambang kecengengan.Tapi tidak sedikit yang menganggap itu sangat dibutuhkan. Curhat bisa menormalkan emosi,bisa menyumbangkan pandangan, dan bisa melegakan batin. Meski masalah tidak selesai,tapi biasanya selesai curhat kita merasa lega.

Dilihat dari berbagi sudut maka curhat juga bisa dikatakan sebagai sebuah kebutuhan sosial dimana kebutuhan untuk melakuan sebuah interaksi sosial dengan orang lain,misal ingin ditemani,merasa senasib sepenanggungan dan sebagainya.jadi curhat adalah sebuah hal yang wajar bagi seorang manusia tapi mungkin bila kita rasa bahwa seorang teman sudah mengganggap kita adalah pengeluh maka curhatlah hanya ketika kita mendapatkan masalah-masalah yang memang perlu dicurhatkan. Misal,ketika kita menghadapi masalah yang rasa-rasanya belum terbayang bagaimana menanganinya. Saat itu kita butuh pembanding,butuh konfirmasi dari orang lain,butuh informasi dan seterusnya. Jangan curhat untuk semua masalah. Ini berpotensi menghilangkan power personal atau bisa dianggap kita ini cengeng atau selalu mengeluh.

Mulai sekarang, AlamPintar akan update tiap EMPAT HARI sekali. Jika Anda terlalu sibuk untuk mampir, setidaknya pastikan untuk SELALU BACA artikel keren kami via email. Klik di sini untuk Langganan via E-mail!

Anda diperkenankan MENYALIN tulisan di AlamPintar.org selama menyebutkan SUMBER dan mencantumkan LINK menuju blog ini. Kerugian yang disebabkan karena anda secara salah mengikuti apa yang saya tulis di sini di luar tanggung jawab saya sebagai penulis.