Hidup ini Puzzle! | Menetapkan Tujuan Akhir (01)

Puzzle Indonesia cartoon kartun

Hm, saya sedikit banyak jadi ingin cerita mengenai alasan saya tak pernah online lagi beberapa waktu ini. Selain karena 'Speedy' yang mati, ini juga dikarenakan terpuruk dan frustasinya saya tatkala menyadari bahwa dengan matinya internet saya, salah satu hal paling berharga yang begitu saya ingini terpaksa tidak terwujud. Setidaknya jadi tertunda gitulah. (Kalimat kok panjang banget).

Aaakh! Suebel!!!! Rasanya seperti ada gadis dengan bibis super seksi mendekatkan wajahnya padaku, sekilas terlihat seperti menyiapkan bibirnya untukku, namun pada akhirnya hanya bilang, "Sampai ketemu besok manis...."

Wkwkwkwkwk... okay-lah. Curhatnya dilanjutin pada post selanjutnya. Salah satu prinsip saya ngeblog adalah tiap post harus ada ilmunya. Jadi, hari ini kita akan bermain-main dengan 'puzzle' kehidupan yang sedikit banyak masih ada kaitannya dengan cerita naga kemarin.

Anda harus setuju satu hal dulu ketika akan melanjutkan membaca post kali ini. Disadari atau tidak, HIDUP INI MEMANG PUZZLE. Ia (baca: hidup) penuh kejutan! Penuh warna! Beragam bentuk dan kemungkinan! Ia bisa jadi menyenangkan, namun di saat yang sama bisa begitu membingungkan! Ia penuh misteri! Penuh kesalahan! Penuh bongkar pasang! Penuh pelajaran berdasar pengalaman! Singkat kata... HIDUP = PUZZLE RAKSASA! Okay?

Okay Alam, saya meski masih belum begitu mengerti, sedikit banyak saya sudah mulai setuju bahwa hidup itu laksana puzzle. Terus, emangnya kenapa?

Puzzle Raksasa kita, bukanlah hal yang sederhana. Ini tidak semudah asal pasang dan kebetulan jadi. Dengan jutaan kepingan dengan bentuk yang berbeda-beda, warna yang beraneka rupa, ada beberapa hal yang krusial yang harus kita tahu dan lakukan jika kita ingin menyelesaikan puzzle kita ini.

Jadi, hari ini, mari kita bicarakan aturan pertama ber-puzzle ria bersama Alam. Huehuehuehu....

Setiap pemain puzzle yang punya keinginan kuat menyelesaikan puzzlenya dan membuat dirinya bangga, ia harus mulai dari satu hal. Yaitu melihat gambar besar dari puzzle itu sendiri. Ia harus tahu puzzle itu ketika jadi akan berbentuk atau bergambar apa. Ia harus tahu dengan detil apa gambar besar yang sedang ditujunya dengan menyusun kepingan-kepingan puzzle tersebut.

Melihat gambar besar adalah MENETAPKAN TUJUAN AKHIR.

"Mendapat straight A di akhir semester ini!" Itu adalah gambar besarku. Dan ketika aku menyusun puzzle-nya, aku tahu bahwa bentuknya akan seperti itu. Dengan gambaran besar itu, aku bisa tahu apa saja kepingan puzzle yang bisa aku pasang.

Ikut bimbingan belajar tiap hari Senin - Kamis di Ganesha Operation dan Primagama, mengerjakan tugas tepat waktunya, mengulang apa yang dikatakan guru atau mengingat apa yang kupelajari hari itu, bersenang-senang di hari Sabtu, Shalat tepat waktu, mengerjakan pekerjaan rumah setelah makan siang, dan lain-lain. Itu adalah kepingan puzzle yang aku ketahui bisa aku pakai untuk menyelesaikan puzzle-ku. Simple bukan?

Kita bahkan bisa melihat gambar besar dari puzzle yang sangat besar. Misal menjadi milliarder di umur sebelum berumur 30 tahun, pergi ke tanah suci bersama keluarga sebelum atau sesudah menikah, dan lain-lain. Dan dengan melihat gambar besarnya, kita tahu harus meletakkan kepingan dengan warna apa di bagian mana!

Jika kau selama ini tak menyelesaikan puzzle-mu dan masih berkutat di situ-situ saja. Mungkin kau hanya perlu melihat gambar besarmu. Mulailah dengan pertanyaan seperti ini. Bagaimana kondisiku 5 tahun mendatang? Tetap menyedihkan, atau menjadi manusia membanggakan dan menyejahterakan?

Semuanya terserah dirimu! Usahakan gambar besarmu bersifat PERSONAL dan BERHARGA! Dengan begitu, kau akan bersemangat menyelesaikan puzzle-mu!

Akan saya akhiri post ini dengan kutipan indah dari Sean Covey,

MULAILAH dari TUJUAN AKHIRMU!

Next post, masih mengenai PUZZLE! Ada banyak hal yang harus diketahui untuk menyelesaikan puzzle besar ini lho... so keep stay tune on Alam*Pintar!

Sekian dari saya. Semoga ada manfaatnya. Salam Pintar!

Mulai sekarang, AlamPintar akan update tiap EMPAT HARI sekali. Jika Anda terlalu sibuk untuk mampir, setidaknya pastikan untuk SELALU BACA artikel keren kami via email. Klik di sini untuk Langganan via E-mail!

Anda diperkenankan MENYALIN tulisan di AlamPintar.org selama menyebutkan SUMBER dan mencantumkan LINK menuju blog ini. Kerugian yang disebabkan karena anda secara salah mengikuti apa yang saya tulis di sini di luar tanggung jawab saya sebagai penulis.